Sebagai upaya peningkatan wawasan mahasiswa, Universitas Nahdlatul Ulama Sunan Giri Bojonegoro mengadakan Podcast Inspiratif Bincang Alumni yang disiarkan langsung melalui chanel Youtube Unugiri: unugiri.tv, pada Sabtu, 18 Mei 2024.
Bersama Narasumber Amim Thobary, M.H yang mana adalah seorang konsultan hukum, dosen dan advokad yang juga dulunya adalah alumni Program Studi Hukum Keluarga Islam Unugiri 2018, yang dalam podcast ini Amim Thobary yang kerap disapa Amim itu akan berbagi kisahnya tentang bagaimana organisasi mahasiswa membantunya mencapai kesuksesan, membangun jaringan, mengembangkan soft skills dan mempersiapkan diri untuk dunia professional.
Penyampaian materi yang dipandu oleh Moderator Bapak Miftahul Mufid, M.Pd.I, yang merupakan Kabid Karir, Kewirausahaan dan Alumni. Pertanyaan pertama diajukan untuk Bapak Amim yaitu alasan yang menjadikan Unugiri sebagai tempat untuk melanjutkan pendidikan tinggi, dan dijawab “bahwa awal mulanya Bojonegoro yang belum memiliki banyak kampus dan Unugiri ini adalah salah satu kampus yang strategis tempatnya dan sering saya lewati, maka saya mencoba bertanya-tanya mengenai program studi apa saja yang ada hingga akhirnya saya tertarik di program studi Hukum Keluarga Islam” Jawab Pak Amim.
“Unugiri juga berkontribusi besar terhadap capaian saya saat ini, khususnya apa yang telah disuguhkan melalui mata kuliah yang telah dipelajari, dari semua mata kuliah mulai dari hukum islam hingga hukum murni itu semua sangat membantu saya saat ini ketika saya berprofesi dibidang hukum, banyak hal-hal yang secara teoritis saya peroleh ternyata relevan untuk pekerjaan saya saat ini.” tambah Pak Amim.
Adapun trik atau cara dari Pak Amim tentang bagaimana caranya bisa menyeimbangkan antara kuliah dan juga organisasi adalah kita harus bisa untuk balance antara organisasi dan kuliah, harus bisa membagi waktu, intinya ikuti saja alurnya ketika waktu kuliah ya fokus kuliah dulu, ketika waktu berorganisasi ya fokus ke organisasinya sehingga bisa seimbang antara keduanya, dan ketika diluar waktu untuk kuliah atau waktu senggang itu bisa digunakan untuk barangkali ada projek, atupun tugas, jadi jangan sampai pada waktu kuliah kita disibukkan dalam urusan perkerjaan ataupun organisasi.
Selanjutnya mengenai tantangan terbesar di bidang hukum, sebenarnya tantangannya itu banyak tapi paling tidak satu hal yang akhirnya saya sadari, mungkin waktu dulu saya kuliah terfokus dalam hal hukum islam, lalu ketika saya terjun di bidang hukum real ternyata masih banyak yang belum saya pelajari, ternyata banyak orang datang dengan membawa problem masalah sengketa tanah atau pidana contohnya yang notabenya ketika saya kuliah dulu itu tidak maksimal saya peroleh sehingga artinya tantangan saya itu harus belajar lebih giat untuk memenuhi kebutuhan yang ada.” ujar Pak Amim. Saran dari Pak Amim bagi mahasiswa khususnya dibidang hukum yaitu dengan belajar dengan sungguh-sungguh, paling tidak semua mata kuliah hukum itu betul-betul dikaji dengan sangat serius, sampai sangat paham, sehingga ketika naatinya mahasiswa sudah lulus dan ingin berkompetisi, pastinya sudah memiliki bekal, paling tidak sematan gelar S.H itu sudah menjadi modal utama.
Pak Amim juga membagikan tips untuk bisa mengawali karir dibidang organisasi yaitu dengan aktif kuliah dan aktif dengan kegiatannya seperti ikut HMP, MPM dan juga BEM, juga mengikuti kegiatan-kegiatan ekstra kampus. Sehingga manfaat yang didapatkan dari organisasi adalah mahasiswa dapat menemukan kemampuan tersembunyi, mengejar hobi baru dan juga pastinya memperluas wawasan.
Tambahan saran bagi mahaiswa yang aktif dalam organisasi untuk sering balajar didalam maupun diluar kelas atau diorganisasi karena itu akan sangat membantu mulai dari cara berfikir dan mengatasi permasalahan, tentu harus bisa konsisten dan hati-hati untuk membagi waktu, sehingga jika itu bisa berjalan baik antara kuliah dan organisasi itu bisa sangat menjadi modal ketika kelak akan berkiprah atau bekerja di masyarakat. Jadi pesannya “yang belum berorganisasi ikutlah organisasi karena akan banyak mendapatkan bekal dan pengalamannya, karena jika hanya mengandalkan dari kuliahnya saja itu sangat kurang.” dan pesan untuk para alumni adalah teruslah berkiprah dengan kapasitas masing-masing dengan terus mengibarkan nilai-nilai yang dulu telah diperoleh sewaktu menjadi mahasiswa di Unugiri.
Adapun pesan terakhir dari Pak Amim untuk para generasi muda, yang mana generasi muda harus menjadi generasi yang cinta ilmu, belajar semaksimal mungkin karena pendidikan itu yang utama, dan harus diusahakan, jadi semangat untuk belajarnya harus ditingkatkan lagi.