hki.ac.id, Bojonegoro – Universitas Nahdlatul Ulama Sunan Giri (UNUGIRI) secara resmi memberangkatkan ratusan mahasiswa untuk mengikuti kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN). Acara pemberangkatan berlangsung secara khidmat pada Selasa (22/07/2025) dihalaman kampus dan dihadiri langsung oleh Rektor UNUGIRI, K. M. Jauharil Ma’arif, M.Pd.I., jajaran Wakil Rektor, BPP, serta sejumlah mitra, termasuk Bupati Bojonegoro, Setyo Wahono yang kerap disapa dengan Pak Wahono. Tahun ini, sekitar 858 mahasiswa dari 16 program studi sarjana mengikuti Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang akan dilaksanakan selama satu bulan penuh. Mereka akan disebar ke 5 kabupaten, seperti Bojonegoro, Lamongan, Tuban, Ngawi, dan Blora. Penempatan lokasi KKN ini dilakukan secara merata agar setiap desa mendapatkan tim yang siap menjalankan program kerja sesuai potensi dan kebutuhan setempat.
KKN tahun 2025 mengusung tema “ Mewujudkan Kemandirian Ekonomi Masyarakat Melalui Koperasi Merah Putih Berbasis Nilai Aswaja Annahdliyah.” Tema yang diharapkan sebagai dukungan UNUGIRI terhadap program strategis nasional, yaitu Koperasi Desa Kelurahan Merah Putih (KDMP) yang diluncurkan oleh presiden untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa melalui pengembangan ekonomi berbasis gotong-royong dan pemanfaatan pendekatan melalui khas UNUGIRI.
Dalam sambutannya, Bupati Bojonegoro menyampaikan pesan kepada seluruh mahasiswa KKN, agar bisa mengimplementasikan ilmunya agar membantu masyarakat desa menjadi lebih modern, mengajarkan masyarakat agar bijak penggunaan IT agar jangan sampai terkena judol. “Saya titip, jangan sampai kehadiran mahasiswa justru memberi pengaruh negatif. Bawalah semangat perubahan, bantu masyarakat menjadi lebih baik, dan jaga nama baik kampus serta pemerintah,” ujar Bupati Setyo wahono.
Disisi lain, dalam sambutannya Rektor menyampaikan bahwasannya KKN adalah wujud nyata dari Tri Dharma Perguruan Tinggi, khususnya dalam aspek pengabdian masyarakat. “Mahasiswa UNUGIRI diharapkan menjadi agen perubahan ditengah masyarakat. Bukan hanya hadir, tetapi juga memberikan kontribusi positif yang nyata melalui program kerja yang solutif dan berkelannjutan.” Ujar K.M. Jauharil Ma’arif, M.Pd.I
Mahasiswa terlihat antusias mengikuti KKN. Mereka telah menyusun sejumlah program kerja seperti bimbingan belajar dan kegiatan kebersihan lingkungan, dengan harapan dapat diterima oleh masyarakat dan mendorong partisipas aktif warga desa. Pemberangkatan dilakukan secara simbolis oleh jajaran kampus dan panitia KKN, diikuti dengan doa bersama untuk kelancaran kegiatan. Suasana pelepasan berlangsung secara khidmat dan penuh semangat.
Melalui kegiatan KKN ini, UNUGIRI berharap mahasiswa tidak hanya membawa nama baik kampus, tetapi juga mampu memberi dampak nyata bagi masyarakat desa. Pengalaman ini menjadi bagian penting dalam proses pembelajaran mahasiswa, tidak hanya secara akademik, tetapi juga membentuk karakter, jiwa sosial, dan kemampuan beradaptasi di tengah masyarakat.
Penulis: Ananda Shelya Vania Putri
Editor : Siti Halimatus Sakdiyah